6 Tips Mengatasi Trauma Psikologis
Istiqomahsweet.com - Seseorang yang mengalami peristiwa yang menyedihkan, menakutkan, atau mengancam jiwa memiliki trauma psikologis. Seiring waktu, trauma psikologis dapat pulih dengan sendirinya.
photo by canva |
Pada artikel kali ini, ada 6 tips mengatasi trauma psikologis yang bisa dicoba. Seseorang yang mengalami peristiwa traumatis biasanya terasa terkejut, ketakutan, sedih, dan khawatir. Reaksi semua orang akan bervariasi ketika dihadapkan dengan peristiwa traumatis.
Beberapa orang dapat merespons dengan baik, tetapi yang lain berakhir dalam gangguan psikologis seperti depresi, pikiran paranoid, serangan panik, dan gangguan stres pasca-trauma. Orang-orang yang mengalami peristiwa traumatis disarankan untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater.
Setiap orang memiliki reaksi berbeda terhadap trauma psikologis. Beberapa dapat meningkatkan sendiri dan yang lainnya telah menetap untuk waktu yang lama. Jika trauma kiri dapat memengaruhi hidup Anda. Jika sedang mengalami masalah psikis, berikut 6 tips mengatasi trauma psikologis
1. Fokus dan Produktif
Cobalah untuk melakukan hal-hal yang sudah dinikmati untuk menghilangkan stress. Karena adanya kegiatan dapat membantu seseorang melewati trauma yang sudah di alami.
2. Bersikap Tenang
3. Membuat Scedule
4. Jangan salahkan diri sendiri
Jadi harus ada seseorang yang membantu membuat bahagia. Perlu memberi waktu untuk diri sendiri merenung seperti self healing. Bepergian ke alam terbuka bisa menyenangkan. Bermain game dapat membantu melupakan acara traumatis. Itu perawatan diri, jadi sebaiknya cintai dirimu sendiri. Itu harus dimiliki oleh semua eorang.
5. Menjadi Pemberani
Ketika
seseorang takut akan peristiwa traumatis, produktivitas akan berkurang. Tidak
harus cepat, kuat dan takut pada saat yang sama. Semakin takut Anda semakin
besar kemungkinan seseorang adalah menghindari Anda.
Menghilangkan trauma dapat memakan
waktu. Butuh waktu lama untuk menghadapinya. Salah satu cara untuk
menghilangkan trauma adalah bersabar dengan waktu pemulihan. Menjadi sosok yang bersabar dan berani perlu dilakukan untuk menguatkan mental sendiri.
6. Mencari teman yang bisa dipercaya
Karena dengan adanya bantuan bisa mendapatkan pemulihan.Jika Anda merasa sulit untuk menjalani kegiatan sehari-hari setelah insiden traumatis, Anda harus segera berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater. Luka dapat pulih dalam waktu singkat. Ada dampak pada kondisi psikis yang disebabkan oleh luka yang sudah pernah terjadi.
1 Komentar
Wah tipsnya mudah sekali untuk dicoba ini. Saya juga mau mencoba akh. Apalagi kalau stres itu bisa memicu emosi tak terkontrol
BalasHapusTerima kasih sudah berkomentar. Bisa untuk dibagikan juga. Semoga bermanfaat.